Tampilkan postingan dengan label renungan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label renungan. Tampilkan semua postingan

MASJIDIL HARAM dan tanda-tanda kiamat..

Diposting oleh fajar islami | 19.28 | | 0 komentar »


"Belum akan datang kiamat sehingga manusia berlomba-lomba dengan bangunan-bangunan yang megah." (HR. Bukhari)

Liputan Lengkap Dari Masjidil Haram

Assalamualaikum, sahabat yang dicintai Allah. Ana (saya) punya sajian mengejutkan yang insya Allah akan menghangatkan jiwa kita.

Sebelumnya, izinkan ana membawa antum bertamasya di Utopia Dunia Khayal Tingkat Tinggi yang satu persatu telah terbukti ini, di sisi lain menakjubkan dan di sisi lain menakutkan. Bagi orang beriman tentunya ini adalah hal yang sangat menggetarkan hati dan akan menambah keimanan dan rasa Takut dan tunduk terhadap Allah Subhanahuwwatala.

Akhukum fillah,tentunya Masjidil Haram tidak asing buat kita. Di sanalah lembah peradaban Islam bersinar ke seluruh bumi Allah ini. Lembah terjaga yang Insya Allah akan terjamin keamanannya hingga akhir zaman. Di sana ada Baitullah yang menjadi kiblat umat Islam sejagat, ke arah lembah inilah setiap saat wajah wajah mukminin mukminat terarah, menghadapkan wajahnya kepada simbol rumah Allah, Baitullah.

Lembah ini tak pernah sepi dikunjungi jutaan manusia dari berbagai penjuru dunia, tak heran, banyak yang ketagihan dan merasakan rindu yang mendalam ketika sudah merengkuh nikmatnya shalat di Masjidil Haram tepat di hadapan Baitullah.

Namun ikhwahfillah,ada yang berbeda, di Masjidil Haram saat Ini. Mungkin kebanyakan orang biasa biasa saja melihat banyak perubahan di sekitar Masjidil Haram. Mungkin juga mereka tersenyum terkagum kagum melihat gedung-gedung mewah yang berdiri Kokoh di samping Masjidil Haram saat ini.



(Di atas ini adalah beberapa foto yang sempat ana ambil dalam kunjungan pertama ana ke Baitullah)

DAHSYATNYA SAKARATUL MAUT....

Diposting oleh fajar islami | 17.41 | | 0 komentar »

“Demi Allah, seandainya jenazah yang sedang kalian tangisi bisa berbicara sekejab, lalu menceritakan (pengalaman sakaratul mautnya) pada kalian, niscaya kalian akan melupakan jenazah tersebut, dan mulai menangisi diri kalian sendiri”. (Imam Ghozali mengutip atsar Al-Hasan).



Datangnya Kematian Menurut Al Qur’an :
 
1. Kematian bersifat memaksa dan siap menghampiri manusia walaupun kita berusaha menghindarkan resiko-resiko kematian.

Katakanlah: “Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu ke luar (juga) ke tempat mereka terbunuh”. Dan Allah (berbuat demikian) untuk menguji apa yang ada dalam dadamu dan untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. Allah Maha Mengetahui isi hati. (QS Ali Imran, 3:154) 



Mendung menerpa kaum Anshar. Penduduk muslim kota Yatsrib (sekarang Madinah) yang rela melapangkan rumah, tanah dan diri mereka menolong Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya setelah mereka terusir dari bumi Mekkah disebabkan orang-orang kafir Quraisy yang dengan kejam mencerca dan menyiksa mereka.

Kaum yang berjasa besar bagi kelangsungan dakwah Nabi Muhammad SAW. Kumpulan orang-orang mulia yang diabadikan sebutan mereka dalam kitab suci umat ini.

Setelah bertahun-tahun bersama-sama Rasulullah SAW dalam suka dan duka. Setelah peperangan demi peperangan mereka arungi sebagai wujud kesetiaan mereka terhadap Rasulullah SAW. Setelah jiwa dan hati mereka serahkan sepenuhnya untuk Allah dan Rasul-Nya.




Suatu hari di tahun 1609, Galileo mengarahkan teleskopnya pertama kali ke langit. Ketika melihat bulan, ia dapat melihat permukaan benda langit itu yang dipenuhi kawah-kawah. Ketika melihat planet Jupiter, ia melihat benda langit berbentuk bulat dan dikelilingi 4 buah bulan. Namun ketika mengarahkan teleskopnya ke bintang-gemintang, astronom kelahiran Pisa (Toscana, Italia) itu tidak dapat melihat bagaimana bentuknya. Ia hanya bisa melihat titik-titik cahaya, sama seperti bila ia lihat dengan mata telanjang. Hanya bedanya, bintang itu terlihat lebih terang dan jumlahnya lebih banyak saat menggunakan teleskop.

Sebuah Renungan Tentang Polygami.....

Diposting oleh fajar islami | 16.54 | | 0 komentar »

Allah Ta’ala berfirman:

وَإِنْ خِفْتُمْ أَلَّا تُقْسِطُوا فِي الْيَتَامَى فَانْكِحُوا مَا طَابَ لَكُمْ مِنَ النِّسَاءِ مَثْنَى وَثُلَاثَ وَرُبَاعَ فَإِنْ خِفْتُمْ أَلَّا تَعْدِلُوا فَوَاحِدَةً أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ ذَلِكَ أَدْنَى أَلَّا تَعُولُوا

Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yang yatim (bilamana kamu mengawininya), Maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi : dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil [265], Maka (kawinilah) seorang saja [266], atau budak-budak yang kamu miliki. yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya. (QS. An Nisa’ : 4)

Recent Readers